Postingan

Tugas Pendahuluan 2 Modul 1

Gambar
[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Kondisi 2. Gambar Rangkaian Simulasi 3. Vidio Simulasi 4. Prinsip Kerja Rangkaian 5. Download File   1. Kondisi [Kembali] Buatlah rangkaian seperti pada modul percobaan, Kemudian buatlah kondisi dengan inputan berupa saklar SPDT dengan output berupa LED yellow . . ·  Rangkaian Encoder : D2' = 1, D3 = 1, D4' = 0, D6' = 1, D9' = 1 2. Gambar Rangkaian Simulasi [Kembali] 3. Vidio Simulasi [Kembali] 4. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali] Prinsip Kerja: Rangkaian pada gambar menggunakan IC 74147 priority encoder untuk mengubah input dari sembilan buah saklar (SW1–SW9) menjadi output biner 4 bit (Q0–Q3) yang ditampilkan melalui LED. Setiap saklar mewakili angka 1 sampai 9 dengan sistem aktif low (saklar ditekan = logika 0). Ketika salah satu saklar ditekan, IC menghasilkan kode biner sesuai angka input tersebut; jika lebih dari satu saklar ditekan bersamaan, maka IC akan memilih angka dengan prioritas tertinggi (nil...

Tugas Pendahuluan 1 Modul 1

Gambar
[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Kondisi 2. Gambar Rangkaian Simulasi 3. Vidio Simulasi 4. Prinsip Kerja Rangkaian 5. Download File   1. Kondisi [Kembali] Percobaan 1 Kondisi 9: Buatlah sebuah rangkaian lengkap yang memuat 2 gerbang AND dengan 3 input dan 4 input, kemudian gerbang OR dengan 3 dan 5 input,kemudian 1 gerbang XOR dan 1 gerbang XNOR. Dan output akhir rangkaian keseluruhannya ditunjukkan dengan LED KUNING atau LOGIC PROBE. Dimana input awal berupa 3 saklar SPDT. 2. Gambar Rangkaian Simulasi [Kembali] 3. Vidio Simulasi [Kembali] 4. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali] Prinsip Kerja: Rangkaian ini menggunakan tiga saklar SPDT (SW1, SW2, SW3) sebagai input utama yang menghasilkan sinyal logika A, B, dan C. Sinyal dari ketiga input ini kemudian diolah oleh berbagai gerbang logika: AND 3-input (U1), AND 4-input (U2), OR 3-input (U3), OR 5-input (U4), XOR (U5), dan XNOR (U6). Prinsip kerjanya adalah setiap kombinasi logika dari saklar akan diproses...

Modul 1: Gerbang Logika

Gambar
Modul 1 [KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Tujuan 2. Alat dan Bahan 3. Dasar Teori 4. Percobaan Percobaan ... A. TUGAS PENDAHULUAN 1 B. TUGAS PENDAHULUAN 2 C. LAPORAN AKHIR 1 D. LAPORAN AKHIR 2 MODUL 1 Gerbang Logika  1 . Tujuan [Kembali] 1.  Merangkai dan menguji operasi dari gerbang logika.  2. Merangkai dan menguji gerbang logika dan Aljabar Boelean.  3. Merangkai dan menguji rangkaian Encoder dan Decoder.  4. Merangkai dan menguji rangkaian Multiplexer dan Demultiplexer. .                                 2 . Alat dan Bahan [Kembali] Gambar 1.1 DL2203C Module D’Lorenzo Gambar 1.2 DL2203S Module D’Lorenzo Gambar 1.3 Jumper 1. Panel DL 2203C.  2. Panel DL 2203S. 3. Jumper.  4. Laptop. 5. Software Proteus ver minimal 8.17 3 . Dasar Teori [Kembali] Gerbang Logika Gerbang Logika atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Logic Gat...

Fig 10.8

Gambar
[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Tujuan 2. Alat dan Bahan 3. Dasar Teori 4. Example 5. Problem 6. Soal Pilihan Ganda 7. Rangkaian Proteus 8. Video 9. Download File    1. Tujuan [Kembali] Mampu Membuat Rangkaian  Counter schematic dan  Four-bit synchronous counter. Memahami Fungsi Komponen pada rangkaian  Counter schematic dan  Four-bit synchronous counter. Mengetahui Prinsip Kerja dari Rangkaian  Counter schematic dan  Four-bit synchronous counter. 2. Alat dan Bahan [Kembali] IC 74LS7 IC 74LS76 adalah Dual J-K Flip-Flop dengan Preset dan Clear, yang berarti ia merupakan chip tunggal yang menampung dua buah flip-flop J-K yang beroperasi secara independen. Fungsi utamanya adalah sebagai elemen memori satu bit yang dapat menyimpan nilai logika (0 atau 1) dan mengubah keadaannya berdasarkan kombinasi masukan J, K, dan pulsa clock. Dengan fitur Preset dan Clear asinkron, IC ini juga memungkinkan pengaturan ...

Fig 8.6 dan Fig 8.7

Gambar
[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Tujuan 2. Alat dan Bahan 3. Dasar Teori 4. Example 5. Problem 6. Soal Pilihan Ganda 7. Rangkaian Proteus 8. Video 9. Download File    1. Tujuan [Kembali] Memahami prinsip kerja Multiplexer Memahami rangkaian Multiplexer dan dapat disimulasikan pada Proteus 2. Alat dan Bahan [Kembali] Alat Ground Ground adalah titik yang dianggap sebagai titik kembalinya arus listrik arus searah atau titik kembalinya sinyal bolak balik atau titik patokan (referensi) dari berbagai titik tegangan dan sinyal listrik di dalam rangkaian elektronika. Bahan IC 74151   IC 74151 merupakan salah satu dari sekian banyak kompenen multiplexer. IC 74151 memiliki 8 pin input dan juga mempunyai 3 selection dan ada pin enabled. Pada pin output terdapat 2 pin yang memilik output berlawanan. IC 74151 merupakan IC multiplekser yang memiliki satu buah data selektor dengan delapan saluran masukan (D0 – D7) dan memiliki dua buah keluaran (...